SMKN 1 Bitung Jalin Kerjasama DUDI di Istanbul Turki dan Axioo Bandung

oleh -269 views

Bitung, Infosulut.id – Inovasi dan terobosan terus dilakukan SMKN 1 Bitung guna melahirkan para siswa-siswinya yang berprestasi yang mempunyai keahlian dan siap kerja di Dunia Usaha dan Dunia Industri (DuDi).

SMKN 1 Bitung yang memiliki 7 jurusan keahlian yakni Tataboga, UPW, TKJ, Perhotelan, Pemasaran, Perkantoran dan Akutansi ini telah bekerjasama dengan Turkodom Consulting di negara Turki untuk merekrut siswa dan lulusan sekolah tersebut untuk magang dan kerja di Turki.

Bukan hanya itu saja, ada ratusan perusahaan di dalam negeri dan sudah menjalin kerjasama salah satunya dengan PT Tera Data Indonusa Tbk (TDI) atau Axioo Indonesia di Bandung.

Kerjasama dengan Turkodom Consulting di negara Turki ini dituangkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara pihak sekolah yang diwakili langsung Kepala SMKN 1 Bitung Mieske J Makadada, S.Pd dengan CEO Turkodom Consulting Mr Sinan Tuna bersama Kadis Pendidikan Daerah Provinsi Sulut dr Grace Punuh didampingi Kepala Cabang Dinas Dikdas Minut-Bitung Femmy Mamahit disaksikan oleh guru-guru belum lama ini.

Kepala SMKN 1 Bitung Mieske J Makadada, S.Pd Kamis (13/10/2022) kepada infosulut.id memgatakan, kerjasama dengan perusahaan dari Turki ini para siswa yang akan PKL kesana semuanya gratis tidak dipungut biaya karena sudah ditanggung pihak perusahaa.

“Ya Bulan Februari 2023 para siswa akan ke Turki untuk magang atau PKL dan mereka selama 3 Bulan disana,”ungkap Kepsek.

Lanjut Kepsek, para siswa nantinya akan mereka pilih dan kalau lulus nanti langsung bekerja disana.

“Mereka tidak membatasi jumlah siswanya berapa yang mau magang disana dan ini adalah kesempatan yang baik bagi siswa,”katanya.

Lanjut Kepsek, kerjasama dengan perusahaan di Turki Turkodom Consulting ada 3 jurusan yakni Perhotelan, Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dan Tataboga atau Kuliner.

” Perusahaan dari negara Turki ini ada 5 Negara yang mereka buka yakni Jerman, Korea Selatan, Jepang, Australia dan Turki sendiri,”kata Makadada.

Lanjut Makadada, untuk dalam negeri ada ratusan perusahaan yang sudah bekerjasama untuk siswa magang dan salah satunya dengan PT Tera Data Indonusa Tbk (TDI) atau Axioo Indonesia di Bandung.

“Di Sekolah kami sudah buka Clas Industri Axioo khususnya jurusan keahlian Teknik Komputer dan Jaringan ( TKJ ),” jelasnya.

Kata Kepsek, ini bertujuan untuk melatih siswa memiliki keahlian sesuai dengan kebutuhan industri lewat program sinkronisasi kurikulum dan lokakarya berkelanjutan bagi guru, pembelajaran berbasis IT serta validasi sertifikasi bertaraf internasional. 

” Implementasi kelas industri ini didesain untuk meningkatkan kemampuan siswa dengan mensikronisasikan kurikulum industri dengan kurikulum pakai yang bertujuan menghasilkan tenaga kerja yang siap dan mandiri,”ungkapnya.

Kata dia, clas axioo ini untuk penerapan ruang belajar yang sesuai dengan standar industri. Seperti, mini factory Axioo, toko, service center, pusat pelatihan, dan sebagainya.

” Siswa Binaan Axioo akan belajar di Ruang kelas abad 21 di ruangan berbasis teknologi yaitu Axioo mdart Classroom. Menggunakan papan tulis layar sentuh dan software management kelas dimana guru bisa menulis apapun di papan tulis dan akan tampil di layar seluruh siswa,”katanya.

“Ruang kelas abad 21, tempat siswa kelas binaan axioo belajar pelajaran adaptif, normatif dan produktif di ruangan berbasis teknologi. Menggunakan papan tulis layar sentuh dan software management kelas dimana guru bisa mengontrol apa yang akan ditampilkan dilayar siswa,”lanjutnya.

Dia pun menegaskan bahwa siswa yang mengikuti prakerin tujuannya dapat membentuk pola pikir dan mengimplementasikan materi yang selama ini didapatkan di sekolah, sehingga dapat diterapkan dengan baik. Mereka juga dilatih untuk berkomunikasi atau berinteraksi secara profesional di dunia kerja yang sebenarnya.(Kifli).