Manado, Infosulut.id – Nilai ekspor di Provinsi Sulawesi Utara pada Desember 2024 naik 46,46 persen dengan mencapai 96,90 juta dolar atau jika dibandingkan bulan November yang sebesar 66,16 juta dolar.
Kepala Badan Pusat Statistik Sulawesi Utara (BPS Sulut), Aidil Adha saat konfrensi pers Rabu (15/1/2025) menyampaikan,
Nilai ekspor bulan Desember 2024 menjadi yang tertinggi dalam dua tahun terakhir.
Kata Aidil Adha, kinerja ekspor Sulawesi Utara selama setahun terakhir cenderung berfluktuaktif.
“Nilai ekspor Desember 2024 merupakan
nilai tertinggi sepanjang tahun 2023-2024,” ujar Aidil.
Ditambahkannya, komoditas ekspor terbesar pada Desember 2024 masih didominasi oleh golongan barang HS-15, lemak dan minyak nabati senilai 71,36 juta dolar atau 73,65 persen dari total ekspor.
“Nilai ekspor komoditas unggulan HS-15 meningkat secara bulanan maupun tahunan,” jelasnya.
Secara volume, kata Aidil, golongan HS-15 juga mengalami kenaikan paling besar mencapai 43.492,20 ton, atau naik 82,43 persen.
“Komoditas yang mengalami penurunan volume ekspor terbesar adalah olahan dari sayuran, buah, dan kacang dengan penurunan mencapai 50,40 persen,”
Pangsa komoditi ekspor Sulawesi Utara masih didominasi oleh Tiongkok yakni senilai 34,79 juta dolar atau 35,90 persen dari total nilai ekspor.
“Produk-produk dari golongan barang H-15 paling banyak dikirim ke Tiongkok. Nilai ekspor golongan ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan,” katanya.(Kifli)
Nilai Ekspor Sulut Naik 46,46 Persen Capai 96,90 Juta Dolar
