Poros Bisnis Jepang ke Manado Terbuka, Trip Wisata ke Sulut Diminati Pengusaha Travel Jepang

oleh -97 views

Gubernur Olly Dondokambey kawal langsung penerbangan Manado-Narita guna promosikan Sulut. (Foto : ist).

Tokyo, Infosulut.id – Pertumbuhan pariwisata di Sulawesi Utara terus berkembang dengan dibuktikan dibukanya penerbangan Manado-Narita Jepang pada Kamis (02/03/2023) kemarin oleh Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado.

Gagasan dan terobosan Pemerintahan Peovinsi Sulut merupakan angin segar bagi pertumbuhan pariwisata di Daerah nyiur melambai.

Perjuangan Gubernur Olly dalam mewujudkan penerbangan langsung Manado-Narita, terbilang sukses. Sehingga memunculkan pujian dan decak kagum dari banyak kalangan di Tokyo.

Di antaranya pujian datang dari General Manager (GM) Garuda Indonesia untuk Tokyo Sonny Syahlan dan Pemerintah Jepang melalui Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji.

Keduanya secara terpisah menilai, terwujudnya penerbangan langsung Manado-Tokyo melalui bandara Narita oleh Garuda Indonesia dianggap sebuah sukses luar biasa.

“Pemerintah memberikan apresiasi luar biasa kepada Pak Gubernur Olly. Lobi-nya ke pemerintah pusat di Jakarta, disambut dukungan kuat Garuda Indonesia. Sehingga jadilah penerbangan ini,” kata Dubes Kanasugi.

Senada diakui GM Garuda Sonny, bahwa Gubernur Olly diibaratkan mampu menaklukkan sesuatu yang tidak mungkin.

“Sungguh Pak Gubernur Olly mampu menaklukkan mission imposible. Jadi sukses,” kata Sonny di Tokyo.

Baik Dubes Kanasugi maupun GM Sonny, sama-sama menilai terbuka nya penerbangan langsung ini akan menciptakan poros bisnis Jepang ke Indonesia melalui Manado.

“Padahal luarbiasa ya. Persiapannya gak butuh waktu lama. Hanya beberapa pekan. Pak Olly luarbiasa,” kata Sonny seperti dikutip Staf Khusus Gubernur, Dino Gobel, Jumat (03/03/2023).

Pada kunjungan ke Jepang, Gubernur Olly berkesempatan memprakarsai diadakannya table top buyer to buyer, yang mempertemukan antara pengusaha wisata asal Sulut dan agent travel dari Tokyo.

Istimewanya, pada pertemuan yang dilaksanakan di lantai 8 kantor Garuda Indonesia di Tokyo ini, membahas sejumlah topik penting yang berkaitan dengan peluang memanfaatkan dibukanya penerbangan Manado-Narita.

“Para pengusaha Jepang terlihat antusias menyimak presentasi sebanyak 27 pengusaha travel sulut saat itu,” kata Dino.

“Tak itu saja, usai pertemuan yang dimoderatori Kepala Dinas Pariwisata Sulut Henry Kaitjily dan GM Garuda Indonesia Sonny, mereka langsung tukar menukar kartu nama dan membahas detail paket hingga penetapan harga trip wisata ke Sulut,” jelasnya.

Gayung pun bersambut, pertemuan dengan sejumlah stakeholder, dari pelaksanaannya terbilang sukses.

“Meeting dihadiri sejumlah pengusaha travel papan atas Jepang dan disambut antusias,” sebut Dino.

Sejumlah utusan, seperti JTB Corp, Masako Omuma selalu Manager Planning ikut hadir.

“JTB itu travel nomor satu di Jepang untuk inbound Asia khususnya Indonesia,” jelas Henry Kaitjily.

Selain JTB, hadir juga Manabu Ohashi dari HIS Co Ltd. Yohei Yamanaka dari STW StbWorld, Hidehiko Nakagawa dari U Tour Service Ltd dan Wataru Kudo dari Garuda Orient Holiday. Pemain travel inbound indonesia asal Sulut yang sukses di Tokyo ikut hadir seperti Priscilia Priscilla Takaendengan , Priscilia, Jilly Lioni Mongi dari LPK Sunagu dan Tineke Santi.

Dari Sulut terlihat pihak pengurus inti ASITA turun full team. Mulai dari ketua Moudy Paat , wakil ketua Steven Limogan, Sekretaris Melisa Patricia Sualang, penasehat Merry Karouwan II terlihat hadir.

Akademisi Prof Intourism DR Betel Lagarense dan Wakil Ketua kadin Sulut Flori Tampi Sumerah , Femmy Pangkerego Kadis Pariwisata Minahasa Utara, juga hadir. Dari pihak Perhotelan hadir GM Senior Acoor Group yg juga GM Mercure Manado Sigit Budiarso dan Dive Center Bastianos Candy Bastiaan. Angeline Makalew dari Swiss bell maleosan hotel dan Julita Penusukan Hotel.
Dua staf khusus gubernur Sulut yaitu bidang pariwisata, yaitu Dino Gobel dan stafsus pendidikan Anne Dondokambey menyertai pertemuan itu.

“Dalam pertemuan saat itu, diawali penjelasan Kepala Dinas Pariwisata Henry, tentang pentingnya penerbangan ini. Sebab terobosan Gubernur Olly ini, akan membawa inovasi berupa interaksi dengan stakeholder Jepang dan sulut. Termasuk inovation Beyond. Masing-masing agent sulut secara bergantian menjelaskan paket andalan mereka.

“Sulut itu destinasi istimewa. Kami punya wisata taman laut dan pantai cantik. Kami juga pujya wisata budaya atraktif dan kulinernya nan lezat,” kata Gubernur Olly Dondokambey didampingi Sekprov Sulut Steve Kepel.(Kifli)